PENGARUH PENGAMBILAN HUMUS HUTAN PADA BERBAGAI KEMIRINGAN LERENG TERHADAP SIFAT-SIFAT TANAH DI KABUPATEN KARO

Authors

  • Paranita Asnur Universitas Gunadarma Author
  • Marulam MT Simarmata Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Simalungun Author
  • Benteng H.Sihombing Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Simalungun Author

Keywords:

Kontribusi Hara, Kalium, Nitrogen, Phospor

Abstract

Penelitian bertujuan untuk memprediksi kontribusi Nitrogen,  Phospor dan Kalium serasah jabon ke tanh,  dan untuk mengetahui perbedaan kontribusi Nitrogen,  Phospor dan Kalium ke tanah pada periode proses dekomposisi. Menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan yaitu kontrol (I0), serasah terdekomposisi selam 1 bulan (I1), serasah terdekomposisi selama 2 bulan (I2), serasah terdekomposisi selama 3 bulan (I3) dan serasah terdekomposisi selama 4 bulan,  terhadap letak frame bag yaitu bagian atas, tengah dan bawah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu (perlakuan) dan letak frame bag (blok) berpengaruh sangat nyata terhadap dekomposisi serasah jabon, dengan total penurunan bobot serasah jabon mulai bulan pertama hingga bulan ke-empat sebesar 123,67 gr (64,38%) pada blok I; 134,09 gr (69,76%) pada blok II:dan 137,23 gr (71,41%) pada blok III. Penurunan bobot serasah terbesar terjadi pada periode awal penelitian sampai akhir bulan I. dan penurunan bobot serasah jabon terkecil terjadi pada periode bulan 2 dan bulan 3. Kontribusi Nitrogen serasah jabon ke tanah sampai bulan ke-4 sebesar 2,05 mg/m2 (setara dengan 0,048 kg/ha urea), Phospor sebesar 0,12 mg/m2 (setara dengan 0,0057 kg/ha TSP)  dan Kalium sebesar 1,01 mg/m2 (setara dengan 0,026 kg/ha KCL). Letak frame bag (blok) tidak berpengaruh nyata terhadap kontribusi Nitrogen, Phospor dan Kalium serasah Jabon, sedangkan perlakuan berpengaruh sangat nyata terhadap kontribusi Phospor,  berpengaruh nyata terhadap kontribusi Nitrogen dan tidak berpengaruh nyata terhadap Kalium. 

Published

2024-09-21

Issue

Section

Articles