Aspek Moralitas pada Novel ”Si Anak Spesial” Karya Tere Liye

Penulis

  • Ega Olivia Sari Saragih SD Negeri 124406, Pematangsiantar , Penulis

DOI:

https://doi.org/10.36985/f89z7z78

Kata Kunci:

Aspek, Moralitas, Novel

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk Mendeskripsikan aspek moralitas yang terdapat pada novel ”Si Anak Spesial”. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif Penelitian ini menggunakan metode kualitatif bersifat deskriptif karena data yang dikumpulkan bukanlah berupa angka-angka dan disajikan berupa uraian singkat mengenai hasil analisis. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif bersifat deskriptif karena hasil data yang dikumpulkan berupa aspek moralitas yang terdapat dalam novel “Si Anak Spesial” karya Tere Liye. Dalam penelitian ini peneliti berhasil menemukan bentuk nilai moral dalam hubungan manusia dengan Tuhannya, dengan varian berupa kepercayaan terhadap Tuhan, bersyukur terhadap Tuhan, dan memanjatkan doa. Wujud nilai moral dalam hubungan manusia dengan Tuhan yang paling mendominasi yaitu bersyukur kepada Tuhan. Selain itu, Dalam penelitian ini peneliti menemukan bentuk nilai moral dalam hubungan manusia dengan dirinya sendiri, dengan berbagai varian yakni teguh pada pendirian, optimis, dan penyesalan. Wujud nilai moral dalam hubungan manusia dengan diri sendiri yang paling mendominasi yaitu penyesalan. Selanjutnya peneliti menemukan bentuk nilai moral dalam hubungan manusia dengan manusia lain dalam lingkup sosial, dengan varian sebagai berikut peduli sesama, berterima kasih, menghargai orang lain dan jujur. Wujud nilai moral dalam hubungan manusia dengan manusia lain dalam lingkup lingkungan sosial yang paling medominasi yaitu peduli sesama. Peneliti juga menemukan bentuk nilai moral dalam hubungan manusia dengan alam, yaitu menjaga dan merawat alam agar tidak rusak

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Diterbitkan

2024-11-15

Cara Mengutip

Aspek Moralitas pada Novel ”Si Anak Spesial” Karya Tere Liye. (2024). Artikulasi: Jurnal Pendidikan, 3(1), 53-64. https://doi.org/10.36985/f89z7z78