Pengaruh Struktur Kepemilikan Manajerial Terhadap Kemungkinan Kesulitan Keuangan Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi

Authors

  • Dhea Sartika Fakultas Ekonomi Bisnis dan Politik, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur Author
  • Rahman Anshari Fakultas Ekonomi Bisnis dan Politik, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur Author
  • Sri Wahyuni Jamal Fakultas Ekonomi Bisnis dan Politik, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur Author

DOI:

https://doi.org/10.36985/n8e3je35

Keywords:

Struktur Kepemilikan Manajerial, Kemungkinan Kesulitan Keuangan, Sektor Industri Barang Konsumsi

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh struktur kepemilikan manajerial terhadap kemungkinan kesulitan keuangan pada perusahaan sektor industri barang konsumsi. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan archival research yang menggunakan pencatatan time series. Populasi penelitian terdiri dari 296 data perusahaan sektor industri barang konsumsi. Teknik pengambilan sampel menggunakan non - probability sampling dengan metode purposive sampling, sehingga diperoleh 173 data perusahaan yang memenuhi kriteria sampel. Sumber data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari situs resmi perusahaan. Struktur kepemilikan manajerial direpresentasikan melalui perbandingan jumlah saham yang telah dilepas ke publik dengan nilai yang dinyatakan dalam bentuk persentase, sedangkan kemungkinan kesulitan keuangan diukur dengan Interest Coverage Ratio. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah uji regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur kepemilikan manajerial berpengaruh positif sebesar 0,000 terhadap kemungkinan kesulitan keuangan perusahaan sektor industri barang konsumsi

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-07-30

How to Cite

Sartika, D., Anshari, R., & Wahyuni Jamal, S. (2024). Pengaruh Struktur Kepemilikan Manajerial Terhadap Kemungkinan Kesulitan Keuangan Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi. Manajemen: Jurnal Ekonomi, 6(2), 271 – 281. https://doi.org/10.36985/n8e3je35