Penentuan Harga Pokok Produksi Menggunakan Metode Activity Based Costing Pada UMKM Basreng Emak Dyah Di Pematang Siantar
DOI:
https://doi.org/10.36985/1rnrda05Keywords:
Basreng, Harga Pokok Produksi, Aktivity Based Costing, UMKM, Harga Pokok ProduksiAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan metode Activity-Based Costing (ABC) dalam menentukan harga pokok produksi dan harga jual produk Basreng pada UMKM Basreng Emak Dyah di Pematangsiantar. Metode ABC dipilih karena mampu memberikan perhitungan biaya yang lebih akurat dengan mengalokasikan biaya berdasarkan aktivitas yang mengonsumsi sumber daya secara lebih spesifik dibandingkan metode tradisional.Penelitian ini dimulai dengan mengidentifikasi seluruh aktivitas yang terlibat dalam proses produksi Basreng, seperti persiapan bahan baku, penggorengan, pengemasan, dan distribusi. Setiap aktivitas diberi cost driver untuk mengukur pemakaian sumber daya, yang kemudian digunakan untuk menghitung tarif biaya per aktivitas. Dengan metode ini, harga pokok produksi dapat dihitung secara lebih tepat berdasarkan aktivitas yang dikonsumsi oleh produk.Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode ABC memberikan hasil perhitungan harga pokok produksi yang lebih terperinci dan dapat digunakan sebagai dasar yang lebih baik dalam menetapkan harga jual produk. Melalui metode ini, UMKM dapat mengetahui biaya-biaya tersembunyi yang sebelumnya tidak terdeteksi, sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan profitabilitas. Pada akhirnya, metode ABC membantu UMKM dalam menentukan harga jual yang kompetitif dan berbasis biaya sebenarnya
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Chintya Eris Turnip, Fauziah Aftitah Ginting, Benjamin Simbolon, Randy Syahputra, Fariaman Purba (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.