Pengaruh Infrastruktur Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Simalungun

Abstract

Pentingnya ketersedian infrastruktur merupakan salah satu hal yang dibutuhkan dalam mencapai pertumbuhan ekonomi yang diharapkan. Ketersediaan infrastruktur merupakan salah satu aspek yang sangat vital dalam proses mempercepat pembangunan nasional. Infrastruktur diyakini sebagai salah satu roda penggerak bagi pertumbuhan ekonomi. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder deret waktu (time series data) yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Kota Pematangsiantar (BPS) dan literature lainnya yang berhubungan dengan penelitian ini. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data tahunan yang terhitung dari tahun 2003 - 2017. Variabel yang digunakan adalah Pertumbuhan Ekonomi (PE), Jumlah Panjang Jalan (JPJ), Jumlah Energi Listrik yang terjual (JEL), dan Jumlah Volume Air Bersih (JVAB) di Kota Pematangsiantar. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan analisis kuantitatif. Analisis deskriptif bertujuan untuk menjelaskan perkembangan infrastruktur dan pertumbuhan ekonomi di Kota Pematangsiantar dengan menggunakan bantuan tabel dan grafik. Sedangkan, analisis kuantitatif digunakan untuk menjelaskan hubungan antara variable infrastruktur dan variable pertumbuhan ekonomi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa panjang jalan, jumlah air bersih, dan jumlah energi listrik berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Pematangsiantar