Implementasi Marshall - Lerner Sektor Manufaktur Pada Perubahan Nilai Tukar Terhadap Neraca Perdagangan Domestik Dengan Mitra Dagang Luar Negeri

Penulis

  • Nancy Nopeline Universitas HKBP Nommensen Penulis
  • Jusmer Sihotang Universitas HKBP Nommensen Penulis
  • Nisyofelin Universitas HKBP Penulis
  • Ade Banjarnahor Universitas HKBP Nommensen Penulis

DOI:

https://doi.org/10.36985/ywwcxj93

Kata Kunci:

Nilai Tukar, J - Curve, Marshall Lerner, ARDL

Abstrak

Globalisasi ekonomi telah menciptakan hubungan yang saling ketergantungan antara negara - negara. Keadaan seperti itu memicu semua negara di belahan dunia termasuk Indonesia untuk melakukan perdagangan luar negeri. Dengan perkembangan ekonomi internasional yang semakin pesat, hubungan ekonomi antar negara akan menjadi saling terkait dan mengakibatkan peningkatan arus perdagangan barang maupun uang serta modal antar negara. Hal tersebut dapat mengakibatkan ketidakseimbangan eksternal suatu Negara yang dapat dipengaruhi oleh kebijakan nilai tukar. Beberapa temuan empiris, bahwa depresiasi nilai tukar dapat memacu ekspor karena ekspor akan lebih kompetitif. Hal ini disebutkan dengan kondisi marshall lerner. Penelitian ini akan mempertegas kembali terkait 4 mitra dagang Indonesia, yang dapat memenuhi keinginan kondisi marshall lerner tersebut. Dengan menggunakan ARDL (Autoregressive Distributed Lag) penulis memperoleh hasil bahwa dalam jangka panjang Kondisi efek J - Curve ini terjadi di Indonesia dengan mitra dagang Australia, dan Jepang.Tetapi untuk Negara China efek J - curve ini terlihat pada jangka pendek.

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Diterbitkan

2023-05-30

Cara Mengutip

Nopeline, N., Sihotang, J., Nisyofelin, & Banjarnahor, A. (2023). Implementasi Marshall - Lerner Sektor Manufaktur Pada Perubahan Nilai Tukar Terhadap Neraca Perdagangan Domestik Dengan Mitra Dagang Luar Negeri. Jurnal Ekuilnomi, 5(1), 123-132. https://doi.org/10.36985/ywwcxj93

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama