Dampak Perusahaan Kelapa Sawit PTPN - IV Terhadap Kesejahteraan Sosial Masyarakat Dalam Pembaangunan Wilayah Di Desa Kedai Damar Kecamatan Pabatu Kabupaten Serdang Badagei
DOI:
https://doi.org/10.36985/t2sqrz04Keywords:
Kelapa Sawit, PTPN-IV, Kesejahteraan Sosial, Pembangunan WilayahAbstract
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis tingkat kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat, dampak keadaan sosial masyarakat sebelum dan sesudah adanya Perusahaan dan menganalisis pengaruh keberadaan PTPN-IV terhadap pengembangan wilayah di Desa Kedai Damar, Kecamatan Pabatu Kabupaten Serdang Bedagai. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Sedangkan teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah: (1) observasi, (2) wawancara, (3) quesioner/angket dan (4) dokumentasi. Selanjutnya teknik analisis data yang dilakukan adalah analisis kuantitatif. Hasil analisis dampak sosial keberadaan perusahaan kelapa sawit di Desa Kedai Damar sangat membawa dampak positif bagi perubahan sosial dan peningkatan ekonomi masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan setelah adanya perusahaan banyak sarana pendidikan yang dulunya tidak ada sekarang menjadi ada. Dampak kesehatan limbah tidak mencemari lingkungan dan sudah dikelola dengan baik oleh pihak perusahaan sehingga tidak ada masalah kesehatan yang ditimbulkan oleh keberadaan perusahaan. Keamanan, sebelum adanya perusahaan tidak pernah terjadi perkelahian massal, hal ini dibuktikan dengan keseluruhan responden menyatakan tidak pernah terjadi perkelahian missal, setelah adanya perusahaan sebanyak 17,5% responden menyatakan pernah terjadi perkelahian massal. Terjadi peningkatan intensitas interaksi antara sebelum dan sesudah adanya perusahaan, peningkatan yang terjadi sangat besar sehingga dapat disimpulkan tingkat interaksi masyarakat di Desa Kedai Damar sangat baik. Tingkat gotong royong di Desa Kedai Damar mengalami penurunan yang sangat besar, ketika sebelum adanya perusahaan masyarakat sekitar selalu mengadakan gotong royong. Namun setelah adanya perusahaan masyarakat menjadi jarang melakukan gotong royong jadi dalam hal ini perusahaan membawa dampak negatif terhadap tingkat gotong royong di Desa Kedai Damar. Pembangunan pertanian yang berbasis perkebunan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat sehingga terjadi suatu perubahan dalam pola hidup masyarakat disekitarnya serta menghilangkan kemiskinan dan keterbelakangan khususnya di daerah pedesaan, disamping itu juga memperhatikan pemerataan perekonomian antar golongan dan antar wilayah, kebijaksanaan pemerintah menentukan variasi sumber-sumber pendapatn yang muncul dan kemampuan masyarakat dalam memperoleh manfaat dari adanya perkebunan
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2019 M Agus Nurlanda Siregar, Marihot Manullang, Robert Tua Siregar, Sarintan E Damanik (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.