Pencegahan Dini Karies Gigi Anak Dengan Fissure Sealant Pada Siswa Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.36985/gqefne25Keywords:
Karies, Siswa Sekolah Dasar, Fissure SealantAbstract
Karies gigi dialami oleh 60 - 90% anak di banyak negara baik di negara berkembang mau pun negara industri. Riskesdas tahun 2018 menunjukkan prevalensi karies di Indonesia pada tahun 2018 mencapai 45,3%. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa prevalensi karies di Indonesia baik orang dewasa maupun anak - anak masih tinggi. Salah satu upaya preventif untuk mencegah karies gigi adalah dengan memberikan aplikasi fissure sealant pada gigi yang memiliki pit dan fissure yang dalam. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk memberikan edukasi dan aplikasi pencegahan karies gigi pada anak usia 6 - 7 tahun. Kegiatan ini dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu persiapan, pengambilan data, identifikasi masalah, dan pelaksanaan kegiatandan evaluasi. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa rerata indeks karies gigi susu (deft) pada sasaran masuk dalam kategori tinggi sedangkan indeks karies gigi tetap (DMFT) pada anak masuk dalam kategori rendah. 27 anak yang memiliki gigi geraham tetap dengan fissure yang dalam telah dilakukan tindakan fissure sealant. Kesimpulan kegiatan ini yaitu siswa sekolah dasar telah mendapatkan pelayanan promotif dan preventif di bidang kesehatan gigi, yaitu aplikasi fissure sealant
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Rianne Rollin Pangau, Fione Vesty Logor, Oksfriani Jufri Sumampouw (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.